Skip to main content

Home/ Agama Islam/ Group items tagged wanita

Rss Feed Group items tagged

Muslim Academy

Wanita Muslim -- Status dan Haknya - 0 views

  •  
    Tidak seperti wanita dalam agama lain, wanita Muslim menikmati kehormatan dan martabat yang tinggi. Wanita Muslim membawa status khusus ini sejak mereka dilahirkan, karena kehormatan dan martabat ini diberikan pada mereka oleh Islam. Islam banyak memberi tekanan pada kepentingan wanita, dan ada banyak hak yang dinikmati wanita karena menjadi seorang Islam. Selain itu, wanita Muslim telah selalu bertanggung jawab dan membuktikan bahwa mereka tidak kurang berharga dari pada pria. Sesuai dengan ajaran Islam, wanita dan pria memiliki peran penting yang setara. Sebagaimana Allah Swt telah me jelaskan dalam al-Quran, "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia meciptakan untukmu pasangan-pasangan dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikannya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir" (Ar-Rum:21) http://muslim-academy.com/wanita-muslim-status-dan-haknya/#
Hendy Irawan

Apa Makna Wanita Diciptakan dari Tulang Rusuk yang Paling Bengkok? - 0 views

  •  
    "Ini adalah hadits shahih yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim di masing masing kitab Shahih mereka, dari Nabi shalallahu 'alayhi wasallam. Dari hadits Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa nabi shalallahu 'alayhi wasallam bersabda, "Berbuat baiklah kepada wanita, karena sesungguhnya mereka diciptakan dari tulang rusuk, dan sesungguhnya tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas.Maka sikapilah para wanita dengan baik." (HR al-Bukhari Kitab an-Nikah no 5186) Ini adalah perintah untuk para suami, para ayah, saudara saudara laki laki dan lainnya untuk menghendaki kebaikan untuk kaum wanita, berbuat baik terhadap mereka , tidak mendzalimi mereka dan senantiasa memberikan ha-hak mereka serta mengarahkan mereka kepada kebaikan. Ini yang diwajibkan atas semua orang berdasarkan sabda Nabi shalallahu 'alayhi wasallam, "Berbuat baiklah kepada wanita." Hal ini jangan sampai terhalangi oleh perilaku mereka yang adakalanya bersikap buruk terhadap suaminya dan kerabatnya, baik berupa perkataan maupun perbuatan karena para wanita itu diciptakan dari tulang rusuk, sebagaimana dikatakan oleh Nabi shalallahu 'alayhi wasallam bahwa tulang rusuk yang paling bengkok adalah yang paling atas."
Hendy Irawan

Artikel Muslimah archive | Muslimah UI - 0 views

  •  
    "Suatu ketika Asma' mendatangi Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam dan bertanya, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya saya adalah utusan bagi seluruh wanita muslimah yang di belakangku, seluruhnya mengatakan sebagaimana yang aku katakan dan seluruhnya berpendapat sesuai dengan pendapatku. Sesungguhnya Allah mengutusmu bagi seluruh laki-laki dan wanita, kemudian kami beriman kepada anda dan membai'at anda. Adapun kami para wanita terkurung dan terbatas gerak langkah kami. Kami menjadi penyangga rumah tangga kaum laki-laki dan kami adalah tempat menyalurkan syahwatnya. Kamilah yang mengandung anak-anak mereka. Akan tetapi kaum laki-laki mendapat keutamaan melebihi kami dengan shalat Jum'at, mengantarkan jenazah, dan berjihad. Apabila mereka keluar untuk berjihad, kamilah yang menjaga harta mereka dan mendidik anak-anak mereka. Maka apakah kami juga mendapat pahala sebagaimana yang mereka dapat dengan amalan mereka?" Mendengar pertanyaan tersebut, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menoleh kepada para sahabat dan bersabda, "Pernahkah kalian mendengar pertanyaan seorang wanita tentang agama yang lebih baik dari apa yang dia tanyakan?" Para sahabat menjawab, "Benar, kami belum pernah mendengarnya ya, Rasulullah!" Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Kembalilah wahai Asma' dan beritahukan kepada para wanita yang berada di belakangmu, bahwa perlakuan baik salah seorang di antara mereka kepada suaminya, upayanya untuk mendapat keridhaan suaminya, dan ketundukkannya untuk senantiasa mentaati suami, itu semua dapat mengimbangi seluruh amal yang kamu sebutkan yang dikerjakan oleh kaum laki-laki.""
Hendy Irawan

Asma' binti Yazid | Muslimah UI - 0 views

  •  
    "Suatu ketika Asma' mendatangi Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam dan bertanya, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya saya adalah utusan bagi seluruh wanita muslimah yang di belakangku, seluruhnya mengatakan sebagaimana yang aku katakan dan seluruhnya berpendapat sesuai dengan pendapatku. Sesungguhnya Allah mengutusmu bagi seluruh laki-laki dan wanita, kemudian kami beriman kepada anda dan membai'at anda. Adapun kami para wanita terkurung dan terbatas gerak langkah kami. Kami menjadi penyangga rumah tangga kaum laki-laki dan kami adalah tempat menyalurkan syahwatnya. Kamilah yang mengandung anak-anak mereka. Akan tetapi kaum laki-laki mendapat keutamaan melebihi kami dengan shalat Jum'at, mengantarkan jenazah, dan berjihad. Apabila mereka keluar untuk berjihad, kamilah yang menjaga harta mereka dan mendidik anak-anak mereka. Maka apakah kami juga mendapat pahala sebagaimana yang mereka dapat dengan amalan mereka?" Mendengar pertanyaan tersebut, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menoleh kepada para sahabat dan bersabda, "Pernahkah kalian mendengar pertanyaan seorang wanita tentang agama yang lebih baik dari apa yang dia tanyakan?" Para sahabat menjawab, "Benar, kami belum pernah mendengarnya ya, Rasulullah!" Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Kembalilah wahai Asma' dan beritahukan kepada para wanita yang berada di belakangmu, bahwa perlakuan baik salah seorang di antara mereka kepada suaminya, upayanya untuk mendapat keridhaan suaminya, dan ketundukkannya untuk senantiasa mentaati suami, itu semua dapat mengimbangi seluruh amal yang kamu sebutkan yang dikerjakan oleh kaum laki-laki.""
Hendy Irawan

Ahmad Sabiq Abu Yusuf - Wahai Para Suami! Apakah Kau Kira Istrimu Lebih Baik daripada I... - 0 views

  •  
    " "Hadits ini menunjukkan akan diperintahkan bersikap mudaroh kepada wanita untuk mengambil hati dan menggait simpatinya. Hadits ini juga menunjukan bahwa cara bersikap dengan wanita harus banyak memaafkan dan bersabar akan kebengkokannya. Dan barang siapa yang menginginkan untuk meluruskannya niscaya dia tidak akan bisa hidup bersama mereka, padahal tidak mungkin ada seorang pun laki-laki yang bisa hidup tanpa wanita, disini seakan-akan Rosululloh bersabda bahwasannya hidup senang bersama seorang istri tidak mungkin bisa dicapai kecuali harus dengan bersabar atas kekurangannya." (Lihat Fathul Bari 9/254 dengan sedikit perubahan)"
Hendy Irawan

Istri-istri Dulu Vs Istri-istri Sekarang - 0 views

  •  
    ""Aku melihat neraka maka tidak pernah aku melihat pemandangan seperti itu sama sekali. Aku melihat kebanyakan penduduknya adalah wanita." Shahabat bertanya, "Mengapa demikian wahai Rasulullah?" Beliau saw menjawab, "Karena kekufuran mereka." Kemuian ditanya lagi, "Apakah mereka kufur kepada Allah?" Beliau menjawab, "Mereka kufur kepada suami-suami mereka, kufur tehadap kebaikan-kebaikan suami-suami mereka. Kalau engkau (wahai para suami) berbuat baik kepada salah seorang diantara mereka (istri kalian) selama waktu yang panjang kemudian dia melihat sesuatu pada dirimu (yang tidak dia sukai) niscaya dia akan berkata, "Aku tidak pernah melihat sedikitpun kebaikan pada dirimu." (HR. Bukhari dari Ibnu Abbas ra)"
Hendy Irawan

keistiqomahan seorang wanita muslimah - 0 views

  •  
    "Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam yang kita cintai pun berpesan, "Sempurnanya iman seseorang mukmin adalah mereka yang baik akhlaknya, dan yang terbaik (pergaulannya) dengan istri-istri mereka." "
Hendy Irawan

Menuai Berkah Lewat Nikah | Artikel Islam, Tanya Jawab | Percikan Iman.Org - 0 views

  •  
    " عَنْ اَنَسٍ اَنَّ نَفَرًا مِنْ اَصْحَابِ النَّبِيِّ ص قَالَ بَعْضُهُمْ: لاَ اَتَزَوَّجُ. وَ قَالَ بَعْضُهُمْ: اُصَلِّى وَ لاَ اَنَامُ. وَ قَالَ بَعْضُهُمْ: اَصُوْمُ وَ لاَ اُفْطِرُ، فَبَلَغَ ذلِكَ النَّبِيَّ ص فَقَالَ: مَا بَالُ اَقْوَامٍ قَالُوْا كَذَا وَ كَذَا. لكِنّى اَصُوْمُ وَ اُفْطِرُ وَ اُصَلِّى وَ اَنَامُ وَ اَتَزَوَّجُ النّسَاءَ، فَمَنْ رَغِبَ عَنْ سُنَّتِى فَلَيْسَ مِنّى. احمد و البخارى و مسلم Dan dari Anas, bahwasanya ada sebagian shahabat Nabi SAW yang berkata, "Aku tidak akan kawin". Sebagian lagi berkata, "Aku akan shalat terus-menerus dan tidak akan tidur". Dan sebagian lagi berkata, "Aku akan berpuasa terus-menerus". Kemudian hal itu sampai kepada Nabi SAW, maka beliau bersabda, "Bagaimanakah keadaan kaum itu, mereka mengatakan demikian dan demikian ?. Padahal aku berpuasa dan berbuka, shalat dan tidur, dan akupun mengawini wanita. Maka barangsiapa yang tidak menyukai sunnahku, bukanlah dari golonganku". [HR. Ahmad, Bukhari dan Muslim]"
Hendy Irawan

Kekufuran Istri Berbuah Petaka - 0 views

  •  
    Merupakan satu anugerah dari Allah ketika seorang wanita dipertemukan dgn pasangan hidup dlm satu jalinan kasih yg suci. Hal ini sebagai satu tanda dari tanda-tanda kekuasaan Sang Khaliq. وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجاً لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُم مَّوَدَّةً وَرَحْمَةً إِنَّ فِي ذَلِكَ لآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُوْنَ "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya Dia menciptakan utk kalian pasangan hidup dari jenis kalian sendiri supaya kalian cenderung dan merasa tentram kepada dan dijadikan-Nya di antara kalian rasa kasih dan sayang. Sesungguh pada yg demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yg berfikir".
Hendy Irawan

Bagaimana Sikap Terhadap Istri Yang Selingkuh? - UstadzKholid - 0 views

  •  
    "Kembali ke kasus yang anda ceritakan, bila sang istri terbukti selingkuh -walaupun tidak sampai berzina- maka tindakan yang paling tepat -menurut saya- adalah wajib menceraikannya dan tidak sepantasnya seorang suami mempertahankan istri yang telah mencederai kesetiaannya dengan berbuat serong (dengan maknanya yang luas). Sebab, istri telah melakukan kesalahan yang tidak bisa dipandang remeh. Menjalin hubungan asmara terlarang dengan lelaki lain, siapapun dia. Syaikh Prof. DR. Shalih Fauzan Al-Fauzan Hafizhahullah (seorang anggota majelis ulama besar kerajaan saudi Arabia dan anggota Islamic Fiqh Academy (IFQ) Liga Muslim Dunia (Rabithoh al-'Alam al-Islami)) memaparkan: "Apabila keadaan istri tidak lurus agamanya, seperti meninggalkan shalat atau suka mengakhirkan pelaksanaannya di akhir waktu, sementara suami tidak mampu memperbaikinya, atau bila tidak memelihara kehormatannya, maka menurut pendapat yang rajih, suami dalam kondisi ini wajib untuk menceraikan istrinya." (Al-Mulakhas Al-Fiqhi, 2/305) Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Raahimahullahu Ta'ala berkata: "Jika istri berzina, maka suami tidak boleh tetap mempertahankannya dalam kondisi ini. Kalau tidak, ia menjadi dayyuuts (suami yang membiarkan maksiat terjadi di dalam rumah)". "
Hendy Irawan

Web Poligami pertama & No. 1 di Indonesia | PoligamiIndonesia.com - 0 views

  •  
    " Semua pria di muka ini, sepanjang zaman, sejak manusia pertama diciptakan hingga kiamat nanti, punya potensi poligami, termasuk Anda bukan? Hanya saja, untuk melangkah ke arah itu butuh kemampuan, keberanian dan cara-cara tersendiri. Untuk sukses menjalani poligami, setiap orang tentu saja harus membekali dirinya dengan ilmu (agama) yang cukup. Selain itu, perlu mencontoh orang-orang (keluarga) yang sukses dalam menjalani kehidupan poligami, mulai dari Nabi Muhammad, para sahabatnya, orang-orang alim, para ulama atau orang-orang berilmu lainnya. Akan tetapi, pribadi-pribadi yang disebut tadi mungkin idialisme kehidupannya masih terlihat jauh dari diri kita. Ya, kita butuh pembelajaran dari orang-orang yang sukses berpoligami yang tak jauh dari kehidupan kita. Anda mungkin pernah mendengar nama Puspo Wardoyo, pria beristri empat yang telah dinobatkan sebagai Presiden Masyarakat Poligami Indonesia (Mapolin) atau "
Hendy Irawan

Firdaus' Site - Wahai Para Suami! Apakah Kau Kira Istrimu Lebih Baik daripada Istri-Ist... - 0 views

  •  
    "أكمل المؤمنين إيمانا أحسنهم خلقا و خياركم خياركم لنسائكم "Orang mu'min yang paling sempurna keimanannya adalah yang paling baik akhlaknya, dan orang yang paling baik di antara kalian adalah yang paling baik terhadap istrinya." (HR. Ahmad 2/472 dari Abu Huroiroh dengan sanad shohih) Wallohul Muwaffiq Wallohu A'lam"
Hendy Irawan

Kriteria Memilih Pasangan Hidup Menurut Islam | SakinahOnline.Com - 0 views

  •  
    ""Kawinkanlah puterimu dengan laki-laki yang bertakwa sebab jika laki-laki itu mencintainya maka dia akan memuliakannya, dan jika tidak menyukainya maka dia tidak akan mendzaliminya." Untuk dapat mengetahui agama dan akhlak calon suami, salah satunya mengamati kehidupan si calon suami sehari-hari dengan cara bertanya kepada orang-orang dekatnya, misalnya tetangga, sahabat, atau saudara dekatnya."
Hendy Irawan

Places | good, better, Best (",) - Jangan Mencintai Secara Berlebihan dan Jangan Memben... - 0 views

  •  
    ""Cintailah kekasihmu dengan sederhana, boleh jadi engkau akan membencinya pada suatu ketika. Dan bencilah orang yang engkau benci dengan sederhana, boleh jadi engkau akan mengasihinya pada suatu ketika." (HR At-Turmuzi). Hadis ini mengingatkan bahwa kalau kita mencintai seseorang jangan berlebihan, demikian sebaliknya, kalau kita membenci seseorang jangan berlebihan juga. Kecintaan yang berlebihan terhadap seseorang atau kelompok dapat melahirkan pertimbangan dan kebijakan yang tidak adil. Nepotisme, kronisme atau koncoisme yang terjadi adalah akibat cinta yang berlebihan terhadap keluarga, teman atau kelompoknya."
Hendy Irawan

Ingin menulis senyum dan menghapus jejak tangis - Jangan Berlebih Mencintai Makhluk - 0 views

  •  
    "tenyata ada tiga hal yang diperingatkan Allah dan Rasul-Nya agar kita tidak tergelincir ke dalam jurang kehinaan. Ketiganya adalah marah, benci, dan cinta. Islam tidak melarang kita marah, benci, dan mencintai sesuatu, karena itu manusiawi. Bahkan, ketiganya harus dipelihara dan diarahkan agar membawa kebaikan. Tidak normal, bila kita tidak pernah marah dan benci. Yang dilarang itu adalah kemarahan, kebencian, dan rasa cinta yang membuat kita buta pada kebenaran. "
Hendy Irawan

Reni's site - Kewajiban dan Hak Suami - Istri dalam Pernikahan - 0 views

  •  
    Hadist 4: Nabi Muhammad SAW pernah bersabda: "Jika aku boleh memerintahkan seseorang untuk menyembah yang lain, aku akan memerintahkan istri untuk menyembah suaminya." (HR. Bukhari dan Muslim)
1 - 17 of 17
Showing 20 items per page